Menyamar sebagai polisi dari Tiongkok Berhasil di grebek Rumah Mewah Lebak Bulus Jakarta
TRANSFORMASINUSA.COM | Jakarta - Dari hasil penyidikan Polisi bersama imigrasi menangkap 11 Warga Asing yang menyamar sebagai pelaku polisi dari Tiongkok, Rabu (30/7/2025).
Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly Kapolres Metro Jakarta Selatan, menjelaskan Adanya 11 orang warga negara asing yang diduga atau dicurigai telah melakukan tindak pidana penipuan.
Para pelaku diduga terlibat dalam tindak pidana penipuan melalui media elektronik atau online scam.
Bermula dari laporan masyarakat yang curiga terhadap aktivitas mencurigakan di rumah tersebut, pada Kamis, 24 Juli 2025, sekitar pukul 18.30 WIB.
Para pelaku telah tinggal dan beroperasi di rumah tersebut sejak Maret 2025, jadi sudah sekitar empat sampai lima bulan, kata Kombes Pol. Nicolas.
Para pelaku menjalankan aksinya, menempati lantai atas rumah dan melarang dua pembantu rumah tangga yang bekerja, Mereka hanya diizinkan beraktivitas di lantai bawah dan tidak boleh melihat.
Polisi menyita berbagai barang bukti, di antaranya, satu set pakaian dinas Kepolisian Republik Rakyat Tiongkok (RRC).
Barang bukti lainnya 27 unit ponsel, 10 unit iPad berbagai tipe, Satu laptop, dokumen-dokumen berbahasa Mandarin.
Kesebelas pelaku yang ditangkap adalah LYF (45), SK (24), HW (33), CZ (47), YH (32), HY (48), LZ (33), CW (40), ZL (41), JW (36), dan SL (37).
Kasus ini masih dalam pengembangan, termasuk menelusuri apakah jaringan ini terhubung dengan sindikat penipuan internasional lainnya.
Para pelaku dijerat Pasal 28 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2024 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE), Pasal 378 KUHP tentang penipuan, Pasal 78, 113, 116, dan 122 Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian, mencakup pelanggaran overstay, masuk tanpa visa, hingga penyalahgunaan izin tinggal.
[ RED ] EDI SUNJAYA
Posting Komentar