Kelompok BAMBA Banjarnegara Ubah Limbah Sedimen Jadi Bata Merah Berkualitas
TRANSFORMASINUSA.COM | Banjarnegara — Kelompok BAMBA (Bata Merah Banjarnegara) menunjukkan inovasi luar biasa dengan mengolah limbah sedimen dari Bendungan PLTA PB Sudirman menjadi bahan baku bata merah berkualitas. Langkah ini menjadi solusi kreatif dalam mengatasi penumpukan sedimen sekaligus meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. (03/11/2025)
Menurut Sarengat, anggota kelompok BAMBA, debit air di waduk saat ini hanya sekitar 10 persen, namun endapan sedimen yang melimpah justru menjadi peluang usaha baru. “Kami menggunakan limbah sedimen sebagai bahan baku pembuatan bata merah. Selain mengurangi limbah, hasilnya juga kuat dan berkualitas,” ujar Sarengat kepada awak media.
Kelompok BAMBA memiliki cadangan bahan baku yang cukup besar, mencapai sekitar 132 juta meter kubik dari sedimentasi bendungan. Dengan harga jual Rp550 per keping, produksi bata merah mereka terus meningkat untuk memenuhi permintaan pasar lokal.
“Alamat kami di RT 02 RW 04, Desa Panggisari, Kecamatan Mandiraja, Kabupaten Banjarnegara. Kami berharap bisa bekerja sama dengan masyarakat maupun pemerintah daerah guna meningkatkan kualitas dan kapasitas produksi,” tambahnya.
Saat ini, Kelompok BAMBA tengah memproses sertifikasi Standar Nasional Indonesia (SNI) untuk memastikan mutu produk mereka. Upaya tersebut diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan konsumen dan memperluas jangkauan pemasaran bata merah asal Banjarnegara ini.
[Red] KIKIE
Posting Komentar